Iniadalah pengalaman pertama saya menulis di blog, jadi harap maklum ya kalau bahasanya masih berantakan. Pertama kalinya juga mengurus visa Korea selatan. Sengaja memilih naik Singapore Airlines, karena belum ada satupun dari kita yang pernah mencobanya. Kita rembukan memilih tanggal keberangkatan, dan sepakat untuk pergi tanggal 11-19
Pengalamanke Koh Samui naik Singapore Airlines. Dapatkan link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Aplikasi Lainnya; soalnya rencana kami ingin makan chinese food di sana. Ini bakalan jadi pengalaman pertama kami mencoba hotel ini. Kami booking hotel ini Posting Komentar Lokasi: Jl. KH. Wahid Hasyim No.45, RT.1/RW.4, Gondangdia, Kec
JAKARTA, KOMPAS.com - Singapore Airlines (SIA) akan memulai kembali rute penerbangan dari Singapura ke Medan untuk perjalanan pulang pergi (PP), mulai Selasa (10/05/2022). SIA akan mengoperasikan dua penerbangan setiap minggu mulai 10 Mei 2022. Penerbangan tersebut akan berangkat dari Bandar Udara Internasional Kualanamu (KNO) di Medan menuju
Sekarangaku ceritakan pengalaman naik first class Singapore Airlines ya. Pagi itu aku dan suami tiba di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta. Untuk check in, kami menuju Island A. Singapore Airlines first class ini membolehkan penumpangnya membawa bagasi seberat 100kg.
Bacajuga: Paket Liburan Musim Dingin ke Turki, Tarif Mulai Rp 11,2 Jutaan Naik Singapore Airlines. 3. Dilengkapi fasilitas mewah dan lengkap. Fasilitas suites Singapore Airlines. (singaporeair.com) Pengalaman menginap di hotel dalam pesawat akan semakin terasa dengan hadirnya kompartemen pada berbagai sudut ruangan.
Because it is also cheap tickets, transit is also very long. Fortunately this is a Singapore Airlines flight, so we are transiting at Changi Airport Singapore, which is already clear, comfortable and convenient. Here is my flight schedule: 10 July 2019, Jakarta – Singapore 07.55 – 10.45. Transit 21h 45m in Singapore.
Pengalamannaik Philippine Airlines jejak katumbiri pengalaman naik philippines airlines, 28 07 2019 Dalam beberapa kali pengalaman duty trip ke Manila sebelumnya walaupun harus merelakan waktu untuk transit di Changi saya selalu berusaha untuk naik SQ dengan pesawat yang lebih besar Apa sebab Soalnya di jalur penerbangan Jakarta Singapore
Sebelum menceritakan bagaimana pengalaman setelah naik kedalam kabin, makanan, layanan, seat dan sebagainya, saya cerita dulu kenapa sampai memilih saudi, padahal sebelumnya kan saya udah sering terbang bolah balik Kuala Lumpur - Hamburg dengan Emirates, terbang ke Kanada dengan KLM, terbang ke Berlin via Turki pakai maskapai terbaik Eropa, Turkish Airlines, atau mencoba naik Qatar yang jadi
5 Menu Andalan di Singapore Airlines. 1. Chicken in Macadamia Nut Crust. Sebagai hidangan utama, Chicken in Macadamia Nut Crust menyajikan lembutnya daging ayam yang dibalut dengan renyahnya kacang macadamia. Tak hanya menggugah selera, makanan ini juga kaya akan protein. Gagal memuat gambar.
Hehehe. Firefly Airlines ni adalah anak syarikat penerbangan Malaysia Airlines dan dinobatkan sebagai Malaysia's First Community Airlines. Dulu penerbangan Firefly ni pernah terbang sampai ke Sabah dan Sarawak, tapi kemudiannya menutup laluan tersebut. Kalau tak, ada yang kena naik dari KLIA Airport untuk terbang ke Sabah dan Sarawak.
SB8hLh. Bulan Desember sudah tiba. Seperti yang telah direncanakan, kami sekeluarga bertolak ke Bangkok untuk melanjutkan studi S3. Awalnya kami mau berangkat bertiga bersama anak kedua yang berusia 8 bulan. Anak pertama kami, Tika, mau dititip ke rumah utinya. Eeee, tiga minggu sebelum berangkat si Tika ternyata bermasalah di sekolah. Yang awalnya ceria dan aktif, dia tiba-tiba berubah nggak mau ngerjain tugas di sekolah. Kata gurunya setelah dicurhati, Tika sedih karena nggak ikut ayah ibunya ke Thailand. Singkat cerita, kami mengubah rencana menjadi boyongan semua satu keluarga ke Bangkok. 😂 Tiket dan hotel yang awalnya cuma beli 3 suami, saya, dan anak kedua, akhirnya nambah 1 susulan yaitu untuk Tika. Udah bawa bocah-bocah, ditambah berangkat di masa pandemi begini, tentu anggaran jadi bengkak. Tapi memang hitungan matematika Allah beda dengan hitungan manusia. Lain kali mudah-mudahan bisa cerita tentang budget ini ya.. Siapa tahu bisa membantu kawan-kawan lain yang mau studi di Thailand membawa keluarga. Di masa COVID, pilihan penerbangan menjadi lebih terbatas. Kalo ada Air Asia mah rencananya pilih itu saja, kan murah ya hehehe. Terlebih, alasan kami ke Thailand adalah biar kalo pulang kampung nggak mahal-mahal banget biayanya. Tetapi karena COVID, sekarang ini penerbangan yang ada hanya maskapai premium, yaitu Garuda Indonesia dan Singapore Airlines. Berdasarkan hasil diskusi dengan teman-teman lain di Bangkok, rata-rata mereka hanya memakai dua maskapai tersebut. Dengan budget yang minimalis, akhirnya kami menjatuhkan pilihan pada Singapore Airlines. Kenapa? Karena harga tiketnya setengahnya Garuda, hehehe. Dengan maskapai Singa ini, harga tiket per orangnya sekitar 2-3 juta. Beda dengan Garuda, harga tiketnya bisa sampai 7 juta, walaupun bisa diskon pelajar jadi 4,5 juta. Yaa masalahnya bawa anak kan harga tiketnya full, lumayan banget selisihnya kaaan hehehe. Bedanya, kalo naik Singapore Airlines kita transit dulu di Changi Airport, sedangkan Garuda Indonesia pesawatnya direct ke Suvarnabhumi Airport Bangkok. Oia, Singapore Airlines menyediakan bagasi sebesar 25kg untuk dewasa dan 10kg untuk baby. Karena Tika dibelikan tiket terpisah dan berbeda kelas, khusus dia dapat bagasi 30kg. Sampailah kami di hari keberangkatan. Setelah check-in, kami baru tahu kalau disabilitas dan keluarga yang bawa bayi didahulukan boarding. Akhirnya kami melenggang duluan daripada penumpang lain untuk naik pesawat. Enaknya, kalo bawa bayi, kita ditempatkan di tempat duduk paling depan dengan space yang lega. Space itu sebenarnya tujuannya untuk diisi bassinet boks bayi as requested sebagai fasilitas penumpang dengan bayi. Kereeen ya. Sesampai di kabin, Tika dan Gigi dikasih paket mainan ama pramugarinya. Si Tika yang TK dikasih activity pack, sedangkan Gigi dikasih boneka kecil. Terharu banget, aku saja tidak terpikir bawa mainan di atas kabin, hiks. Ini bentuk activity set singapore airlines. Di dalemnya ada pensil warnanya juga, lho. Ini boneka rusa kecil buat si baby. So sweet! Emang ndeso ya belum pernah naik pesawat dengan TV, hari itu kita merasa spesial karena setiap penumpang sudah disediakan layar dengan remote di bagian lengan kursi. Di dalam TV, sudah tersedia game, film, musik, bahkan ada aplikasi flight untuk ngecek kita udah sampe mana. Pesawat ini juga dilengkapi WiFi, jadi bakal nyaman banget untuk penumpang yang suka browsing untuk killing time. Di perjalanan, pramugari akan memberikan jamuan makanan ke penumpang sebagai fasilitas. Pada saat booking tiket, kita sudah diminta memilih menu makanan. Ada makanan halalnya juga. Yang disediakan adalah menu utama, pencuci mulut yogurt atau es krim, dan juga minuman bisa request teh, kopi, orange juice, apple juice. Meski begitu, porsi makanan ini cukup kecil. Tapi masih mending lah, cukupan untuk ngganjel perut. Hari itu, menu halal yang disediakan untuk kami adalah lamb, sedangkan ada juga opsi kentang untuk anak dan dewasa. Sampai di Changi, kita kemudian transit. Karena anak-anak lapar, jadilah kami makan dulu di kursi-kursi nyaman yang sudah disediakan di bandara. Ada juga yang berbayar, eeeh lha tapi yang gratis aja udah nyaman banget hehehe. Penerbangan kemudian dilanjutkan dari Changi ke Bangkok. Di penerbangan kedua ini, kami juga diberi fasilitas yang sama, bahkan anak-anak juga dikasih mainan lagi. Jadi punya double deh hehehe. Jadi enaknya ngasih berapa ya layanan dari Singapore Airlines? 5 out of 5 mungkin ya, karena udah melebihi ekspektasi. Jarang-jarang bisa naik pesawat keren kayak gini. Very recommended! Satu deret kursi di pesawat memang disediakan khusus penumpang yang bawa baby, jadi musti paham resikonya ya, misalnya penumpang sebelah babynya berisik atau rewel.
JAKARTA- Tarif tiket pesawat ke luar negeri khususnya menuju Singapura naik seiring dengan membaiknya mobilitas masyarakat. Maskapai Singapore Airlines menyampaikan bahwa kenaikan tarif tiket pesawat erat kaitannya dengan kondisi penerbangan yang terisi penuh dalam beberapa bulan mendatang. "Karena dalam beberapa bulan mendatang, penerbangan relatif terisi penuh, kemungkinan harga yang terpantau menjadi lebih tinggi," terang Public Relations Manager Singapore Airlines Glory Henriette kepada Bisnis, Kamis 2/6/2022. Tarif tiket pesawat, lanjut Glory, diprediksi akan turun kembali pada dua hingga tiga bulan ke depan. Berdasarkan pantauan, tiket penerbangan Singapore Airlines untuk keberangkatan Senin 6/6/2022, tujuan Singapura kelas ekonomi dipatok dengan harga Rp8,6 juta sekali jalan. Ketua Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Alvin Lie mengatakan saat ini kenaikan tarif tidak terlepas dari kenaikan harga avtur. Kenaikan harga bahan bakar pesawat itu mendorong adanya fuel surcharge. Namun, dia menyebut kenaikan tarif hanya terjadi bagi penerbangan mancanegara JugaHarga Tiket Pesawat Rute Mancanegara Melejit, Pemerintah Tidak Bisa Berbuat BanyakTiket Pesawat LCC Melejit, dari Rp2 Juta kini Tembus Rp5 Juta. Ini SebabnyaWih! Kenaikan Harga Tiket Pesawat dan Pertamax Sumbang Inflasi Mei 2022 "Namun untuk rute domestik masih aman, terutama rute-rute yang dilayani oleh pesawat jet masih dengan harga tiket normal di bawah TBA [tarif batas atas]," terang Alvin, Kamis 2/6/2022. Selain avtur, ketimpangan antara permintaan yang tinggi dan supply yang masih rendah dari operator penerbangan atau maskapai turut memengaruhi kondisi tersebut. Di samping itu, masa liburan anak sekolah dinilai turut menyebabkan tingginya permintaan terhadap penerbangan khususnya ke Singapura. Dia memprediksi nantinya setelah peak season usai, tarif penerbangan mancanegara bisa jadi turun. "Apakah ini berlanjut ke depan saya yakin Juli usai libur harga tiket akan kembali turun sejalan dengan maskapai mengoperasikan lebih banyak penerbangan. Tentunya, harga tiket akan turun sejauh nilai rupiah stabil dan avtur tidak naik lagi," tuturnya. Menanggapi kenaikan harga tarif penerbangan mancanegara, pemerintah menegaskan bahwa tidak memiliki otoritas untuk mengatur tarif tiket penerbangan rute internasional. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Kemenhub menjelaskan bahwa hanya mengatur soal Tarif Batas Bawah TBB dan Tarif Batas Atas TBA penerbangan reguler dalam negeri. "Pemerintah hanya menetapkan aturan yang tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 106 Tahun 2019 mengenai Tarif Batas Atas TBA dan Tarif Batas Bawah TBB untuk penerbangan reguler kelas ekonomi pada rute domestik," terang Plt. Kepala Bagian Kerja Sama Internasional, Humas dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Aryani Satyamurni dalam keterangan resminya. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam
Oke, jadi malam ini lagi pengen nulis banget tapi maunya nulis hal-hal yang ringan, yang ga pake mikir dan akhirnya saya dapet ide untuk nulis pengalaman saya naik pesawat-pesawat yang ada di muka bumi ini. apasih Dan .. sebagai pembuka topik ini, mari kita bahas pesawat Singapore Airlines atau yang nama kerennya SQ. Singapore Airlines merupakan salah satu maskapai yang selalu saja masuk 3 besar maskapai terbaik di dunia. Kenapaa??? Karna emang kualitas pesawat ini oke teman! Saya menggunakan pesawat ini udah lebih dari 5x kalo ga salah. Kalo ga salah ya .. Paling sering rutenya, ya kemana lagi kalo ga ke Manado. Berhubung saya saat ini tinggalnya di Manila, jadi untuk pulang kampung itu udah pasti harus 2 pesawat. Sedih sih ya. Nah latar belakang saya memilih maskapai ini bukanlah semata-mata karna saya berduit dan ingin menghambur-hamburkan duit dengan memilih pesawat yang pelayanannya bagus. Totally engga. Mana ada saya pernah beli tiket pesawat disaat yang lagi ga promo. Ogah. Buang duit. Saya kan mau yang murah-murah. Jadi sebenarnya saya lebih memilih SQ itu karena walopun dia ada transit, tapi singgah-nya di Singapura, bisa sekalian belanja dan makan enak terus ga pake acara ambil bagasi lagi. Sedangkan kalo naik maskapai lain dengan tujuan Jakarta, udah pasti bagasinya harus di ambil, pindah terminal, dan check in lagi. Tau kan kalo udah yang namanya pulang kampung, pasti isi tas penuh dengan oleh-olehyannn. Promo biasnaya dikirim lewat email. Oh, sebagai informasi tambahan. Aturan transit itu, kalo waktu transit kalian dibawah 24 jam berarti kalian ga perlu ambil bagasi. Sedangkan kalo udah di atas 24 jam, kalian perlu ambil bagasi dan check in lagi. Gitu. Entah ini aturan mendunia atau tergantung maskapainya. Silahkan di google. Nah saya udah pasti transitnya selalu di bawah 24 jam. Siapa sih yang mau ribet. Ya kan. Biasanya saya ambil 22 jam dan bermalam di hotel di Singapura. Harga pesawat terbilang murahhhhhhhh pake banget, asalkan kalian beli pas hari promo. Biasanya promosi SQ itu di bulan Februari, pas anniversary-nya. PP Manila-Manado jatuhnya $280 aja atau sekitar juta aja. Murah kan? Harga segitu dengan penerbangan kurang lebih 7 jam dan pelayanan yang maksimal, siapa sih yang ga mau. Biasanya penerbangan dari Manila ke Singapura itu ada 2 per hari. Pagi jam 7 dan sore jam 4. Saya udah pasti selalu ambil yang pagi, biar masih banyak waktu untuk jalan-jalan di Singapura sore nanti. Pesawatnya jarang banget yang namanya delay. Jadi jangan harap untuk datang telat, karna udah pasti bakal di tinggal. Untuk check-in-nya gampang. Yaaa basically kayak pesawat lain sih, cuma ini antriannya ga banyak. Ga sebanyak Cebu Pacific. Makin enaknya, gate-nya udah pasti yang deket-deket. Yang udah pernah naik, baru nyadar yaa??? Lanjut. Jadi setelah imigrasi, jalan dikit, dah sampe ke gate-nya. Ga kayak maskapai murah yang sering saya pake. Buset ... Jalannya harus minimal setengah kilo baru nyampe. Untuk interior pesawatnya udah pasti oke. Dari Manila ke Singapore pesawatnya yang gede, sebaris ada 8 kursi 2-4-2. Atau ga 9 kursi 3-3-3. Please jangan tanya maksudnya apa! haha Kelasya beragam-ragam, tapi dah pasti saya selalu pake yang ekonomi. Hahaaa maunya sih yang terbaru, dah pake tempat tidur besar. Apa daya hidup ga mampu .. Maaf kualitas fambarnya pecah. Habis nyolong dari website yang punya soalnya .. Dan ga itu aja .. di 'contoh-nya' Bussiness Class aja, punya beda-beda model tergantung pesawatnya. Makanan? Dah pasti dapet dong. Enak lagi. Tapi tolong jangan berekspektasi terlalu tinggi, karna ini hanyalah sebatas pesawat yang terbang di antara awan-awan. Apalagi yang pake kelas ekonomi. Please, tau diri. Selain makanan, mereka juga suka kasih dessert berupa ice cream!! Naik pesawat pun bisa gendut. Minumnya juga bisa tambah-tambah. Ada wine, jus, air putih, soda, dkk. Mbak-mbaknya cakep lagi ya iyalahhh, tinggi emang kayak gw! dan ramah. Tempat duduknya punya tv sendiri, yang bisa dipake untuk main game bagian belakang remote-nya bisa ganti jadi stick game, nonton tv, nonton film-film terbaru, denger lagu, de el el. Ingat ya! Headset-nya dicolokin di bagian depan gagang kursi. Jangan main cari sana-sini di layarnya, karna kalian ga bakal nemu. Terus ada colokan hp-nya yang bisa untuk charge hp tapi harus setelah take off dan sebelum mendarat ya. Bantal dan selimut biasanya udah disediain di tempat duduk pas kalian dateng, kalo ga ada, pencet tombol gambar orang aja di remot, nanti mbak-mbaknya dateng dan tinggal diminta bantal sama selimutnya. Ga ada aturan kalo bantal dan selimutnya bisa diambil apa ga, jadi kebanyakan orang-orang yang bawa tas pake acara bawa pulang. Mungkin sebagai kenang-kenangan. Ato ga, kayak temen saya yang koleksi selimut pesawat untuk anjingnya di rumah hahaaa. Bagasi untuk penerbangan internasional 30 kilo. Please jangan kelebihan, karna harganya najissss bo! Untuk di bawah dalam pesawat, seperti biasa, 7 kilo aja. Tapi saya mah selalu aja kelebihan hahaa Power bank pastiin disimpen di hand-carry bag. Pastikan ga bawa barang-arang yang dianggap berbahaya. Biasanya bakal ditunjukin list-nya pas check in. Booknya? Kayak biasa dong. Masuk aja ke Singapore Airlines. Kalo ada kode promo, masukin di 'Apply promo code'. Nanti kalian bakal masuk ke halaman Syarat dan Kondisinya. Bayarnya bisa pake kartu yang berlogo Visa/ Master. Kalo mau perginya kota lain dan balik kota lain, bisa pilih 'Multi-city/ Stopovers'. Selama ini menurut saya website-nya user-friendly sih. Jadi ga susah untuk orang yang baru pertama kali naik pesawat. Ohya, terus SQ ini kerja sama dengan Silk Air, jadi kalo ke kota-kota kecil, kayak Manado. Biasanya pake Silk Air aja. Nanti dibahas di postingan selanjutnya. Apalagi ya?? Hmmm kayaknya dah cukup deh. Kalo mo dijelasin semua .. mulai dari makanannya yang beragam, chef2nya siapa aja, gimana cara book-nya, mungkin nanti tulisan ini bisa jadi 1 buku hahaaa. Jadi, silahkan kunjungi Website-nya dan sekian dulu ya. Misalkan ada pertanyaan atau kendala, jangan segan untuk tanya saya. Selamat berlibur, Sayonara!!